Penyelesaian Sumur: Urutan Penerapan dan Pemasangan OCTG pada Sumur Minyak dan Gas

Eksplorasi dan produksi minyak dan gas melibatkan serangkaian peralatan dan proses yang kompleks. Diantaranya, pemilihan dan penggunaan barang berbentuk tabung yang tepat—pipa bor, kerah bor, mata bor, casing, tubing, batang pengisap, dan pipa saluran—sangat penting untuk efisiensi dan keselamatan operasi pengeboran. Blog ini bertujuan untuk memberikan gambaran rinci tentang komponen-komponen ini, ukurannya, dan penggunaannya secara berurutan dalam sumur minyak dan gas.

1. Ukuran Pipa Bor, Kerah Bor, dan Mata Bor

Pipa Bor adalah tulang punggung operasi pengeboran, mentransmisikan daya dari permukaan ke mata bor sambil mensirkulasikan cairan pengeboran. Ukuran umum meliputi:

  • 3 1/2 inci (88,9 mm)
  • 4 inci (101,6mm)
  • 4 1/2 inci (114,3 mm)
  • 5 inci (127mm)
  • 5 1/2 inci (139,7 mm)

Kerah Bor menambah bobot pada mata bor, memastikannya menembus batu secara efektif. Ukuran umumnya adalah:

  • 3 1/8 inci (79,4mm)
  • 4 3/4 inci (120,7 mm)
  • 6 1/4 inci (158,8 mm)
  • 8 inci (203,2 mm)

Mata bor dirancang untuk menghancurkan dan memotong formasi batuan. Ukurannya sangat bervariasi, bergantung pada diameter lubang bor yang dibutuhkan:

  • 3 7/8 inci (98,4 mm) hingga 26 inci (660,4 mm)

2. Ukuran Casing dan Tubing

Pipa Casing digunakan untuk menstabilkan lubang bor, mencegah keruntuhan, dan mengisolasi formasi geologi yang berbeda. Ini dipasang secara bertahap, dengan masing-masing string memiliki diameter lebih besar dari yang ada di dalamnya:

  • Permukaan Casing: 13 3/8 inci (339,7 mm) atau 16 inci (406,4 mm)
  • Casing Menengah: 9 5/8 inci (244,5 mm) atau 10 3/4 inci (273,1 mm)
  • Casing Produksi: 7 inci (177,8 mm) atau 5 1/2 inci (139,7 mm)

Tabung Minyak dimasukkan ke dalam casing untuk mengangkut minyak dan gas ke permukaan. Ukuran tabung yang umum meliputi:

  • 1,050 inci (26,7 mm)
  • 1,315 inci (33,4 mm)
  • 1,660 inci (42,2 mm)
  • 1,900 inci (48,3 mm)
  • 2 3/8 inci (60,3 mm)
  • 2 7/8 inci (73,0 mm)
  • 3 1/2 inci (88,9 mm)
  • 4 inci (101,6mm)

3. Ukuran Batang Pengisap dan Tabung

Batang Pengisap sambungkan unit pemompaan permukaan ke pompa lubang bawah, sehingga memungkinkan pengangkatan cairan dari sumur. Mereka dipilih berdasarkan ukuran tabung:

  • Untuk 2 pipa 3/8 inci: 5/8 inci (15,9 mm), 3/4 inci (19,1 mm), atau 7/8 inci (22,2 mm)
  • Untuk pipa 2 7/8 inci: 3/4 inci (19,1 mm), 7/8 inci (22,2 mm), atau 1 inci (25,4 mm)

4. Ukuran Pipa Saluran

Pipa Saluran mengangkut hidrokarbon yang dihasilkan dari kepala sumur ke fasilitas pemrosesan atau jaringan pipa. Mereka dipilih berdasarkan volume produksi:

  • Bidang Kecil: 2 inci (60,3 mm), 4 inci (114,3 mm)
  • Bidang Sedang: 6 inci (168,3 mm), 8 inci (219,1 mm)
  • Bidang Besar: 10 inci (273,1 mm), 12 inci (323,9 mm), 16 inci (406,4 mm)

Penggunaan Tubular Secara Berurutan di Sumur Minyak dan Gas

1. Tahap Pengeboran

  • Operasi pengeboran dimulai dengan mata bor menerobos formasi geologi.
  • Bor pipa digunakan untuk menyalurkan tenaga putar dan fluida pengeboran ke mata bor.
  • Kerah bor menambah bobot pada mata bor, memastikannya menembus secara efektif.

2. Tahap Casing

  • Ketika kedalaman tertentu tercapai, selubung dipasang untuk melindungi lubang bor dan mengisolasi formasi yang berbeda.
  • String casing permukaan, perantara, dan produksi dijalankan secara berurutan seiring berlangsungnya pengeboran.

3. Tahap Penyelesaian dan Produksi

  • tabung dipasang di dalam casing produksi untuk memfasilitasi aliran hidrokarbon ke permukaan.
  • Batang pengisap digunakan di sumur dengan sistem pengangkatan buatan, menghubungkan pompa lubang bawah ke unit permukaan.

4. Tahap Transportasi Permukaan

  • Pipa saluran digunakan untuk mengangkut minyak dan gas yang dihasilkan dari kepala sumur ke fasilitas pengolahan atau pipa utama.

Kesimpulan

Memahami peran, ukuran, dan penggunaan berurutan dari barang-barang berbentuk tabung ini sangat penting untuk operasi minyak dan gas yang efisien dan aman. Pemilihan dan penanganan pipa bor, kerah bor, mata bor, casing, tubing, batang pengisap, dan pipa saluran yang tepat memastikan integritas struktural sumur dan mengoptimalkan kinerja produksi.

Dengan mengintegrasikan komponen-komponen ini secara efektif, industri minyak dan gas dapat terus memenuhi kebutuhan energi dunia dengan tetap menjaga standar keselamatan dan efisiensi operasional yang tinggi.